Kamis, 18 November 2010

Erdogan; Person Of The Year?


Majalah Time baru-baru ini menerbitkan daftar calon Person of the Year yang dipilih oleh pembacanya. Ternyata Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan menduduki peringkat pertama mengalahkan Lady Gaga dan Barack Obama. Editor Time mengatakan bahwa Erdogan menempati posisi pertama ini kemungkinan karena keberaniannya menantang Israel dan Amerika Serikat.

Para editor menjelaskan pilihan mereka di halaman khusus yang ditujukan untuk masing-masing individu. "Ketika serangan Israel pada aktivis armada kebebasan yang mencoba memberikan bantuan ke Gaza menyebabkan kecaman internasional, tidak mengherankan Perdana Menteri Turki, Recep Erdogan, memiliki sesuatu untuk dikomentari," tulis Time.

Para editor menambahkan bahwa komentar Erdogan terhadap Israel dengan mengatakan 'negara terorisme yang tidak manusiawi,' sangat mencolok mengingat sejarah hubungan hangat antara Ankara dan Israel juga Amerika Serikat.

Para editor juga menguraikan pengaruh utama Turki di arena internasional. "Memang, terus terang Erdogan hanyalah satu dari banyak contoh pada tahun 2010 di mana Turki menampilkan kemauan baru dalam melenturkan diplomatik para pemimpin. Erdogan bekerja sama dengan Brazil Luiz InĂ¡cio Lula da Silva dan juga melakukan negosiasi dengan program nuklir Iran. "

Erdogan meraih lebih dari 120.000 suara pembaca sejauh ini. Tertinggal jauh di belakangnya, di tempat kedua adalah fenomena pop, Lady Gaga dengan hanya 80.000 suara.

Posisi ketiga saat ini diduduki oleh pendiri Wikileaks, Julian Assange dengan 65.000 suara.

10 kandidat yang lainnya adalah komedian Jon Stewart dan Stephen Colbert, CEO Apple Steve Jobs, mantan Gubernur Alaska Sarah Palin dan Presiden AS Barack Obama. (sa/ynet)

Tidak ada komentar: