Jumat, 17 Desember 2010

Kiat Melejitkan Kreativitas Anak


JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem pendidikan di sekolah yang terlalu berpatokan pada akademis terkadang membuat anak-anak merasa terkekang dan kreativitasnya sulit untuk berkembang. Padahal, banyak sekali potensi dapat digali dari anak-anak, sehingga karakter mereka menjadi lebih berkembang dan cukup kuat di masa depannya.

Mengembangkan kreativitas adalah hal yang penting karena ini merupakan salah satu upaya meningkatkan softskill mereka. Dengan melibatkan serta melatih mereka mengikuti proyek-proyek yang membangun kreativitas,

diharapkan anak-anak mempunyai basic skill yang dapat dikembangkan di masa depannya.

Bila Anda ingin mendapatkan kiat-kiat dan informasi tentang bagaimana melatih dan membangun kreativitas anak, Anda dapat mengikuti Seminar dan Workshop gratis bertajuk "Kiat Melejitkan Kreativitas Anak di Sekolahnya Manusia". Workshop gratis ini akan berlangsung pada Sabtu 18 Desember 2010 mulai pukul 08.00 - 12.00 di SD Lentera Insan Komplek Permata Puri I Blok F8 No.1A Radar AURI Depok, Jawa Barat. Acara Workshop ini akan bawakan langsung oleh Munif Chatib, CEO Next WorldView Education Consultant & Management yang juga penulis buku best seller berjudul Sekolahnya Manusia.

Kenapa sekolahnya manusia? Menurut Fitriani F Syahrul, psikolog yang juga pendiri Yayasan Lentera Insan, setiap anak memiliki kecerdasan sendiri-sendiri di dalam keterbatasnya. Sudah seharusnya mereka belajar di tempat yang dapat memaksimalkan potensinya sebagai manusia, di mana ia telah dikaruniai kecerdasan beragam (mulitple intellegences) oleh Tuhan.

"Lentera Insan adalah sekolah Inklusi yang berada di Depok. Kami meyakini setiap anak mempunyai kecerdasan sendiri-sendiri di dalam keterbatas mereka. Sehingga mereka pun juga berhak untuk menikmati apa yang anak-anak normal lainya dapat nikmati. Sekolah kami menggabungkan antara anak-anak berkebutuhan khusus dengan anak normal dalam sekolah yang sama, sehingga mereka dapat belajar bagaimana bersosialisasi, berkomunikasi, berempati dan lain-lain. Sehingga tidak saja anak normal tetapi juga anak special need dapat menemukan kondisi akhirnya yang terbaik," paparnya.

Untuk mengikuti kegiatan ini, Anda dapat menghubungi contact person Rendy (085647077316) dan Meli (08161603448) peserta hanya disyaratkan untuk membawa 2 (dua) buku/alat tulis. Buku dan alat tulis yang terkumpul dari peserta ini akan disalurkan bagi anak korban bencana alam.(*)

Tidak ada komentar: